Lereng Senja: Hilang Ke Manakah Agaknya?

Teruntuk langkah kaki yang tiba-tiba hilang di Lereng Senja:

“Hilang ke manakah agaknya?”

 

Yang ingin kukejar arahnya jauh

Sudah jauh, aku tidak tau arah yang kutuju

Yang ingin kuhampiri sangat tinggi

Sudah tinggi, aku tidak tau pula cara mendaki

 

Tidak maukah kau kemari, Adinda?

Sudah kusedikan taman sunyi

Di situ ada bunga-bunga hijau yang kuncup,

ingin mekar dan terus hidup

 

Tapi jika sudah inginmu adalah bulan yang kau tuju

Maka yang tertinggal hanya bunga hijau itu,

Yang berada di langit abu-abu 

Yang kebingungan dengan pilihannya mau mekar atau tidak 

Untuk menghantar kepergianmu.

x

Comments

Postingan Populer

Belajar dari Cu Pat Kay: Siluman Babi Yang Dihukum 1000 Kali Penderitaan Cinta

Contoh Membuat TOR yang Baik dan Benar

Satu Paragraf: Apa Aku Bahagia?

Sekilas Sejarah Penyusunan/Kelahiran Khittah Perjuangan HMI

Absurditas: Bunuh Diri Filosofis